webnovel

HIDUP ATAU MATI

Entah seperti apa jadinya jika San tidak cepat-cepat membawa Sharon ke Rumah sakit. Setelah apa yang terjadi kepada sahabatnya tersebut membuat kedua laki-laki itu yang baru saja mendengar ceritanya pun begitu sulit untuk mempercayainya.

Bahkan, Aldera sendiri benar-benar tidak menyangka bahwa apa yang dialami Sharon begitu menyakitkan sehingga merasa menyesal karena tak tahu-menahu tentangnya.

"San, lo enggak ada niatan buat cegah dia pergi ke Belanda?" tanya Van.

Mendengar hal itu membuat San tidak bisa mengatakan apapun lagi. Ia benar-benar tidak bisa memaafkan Julian yang sudah melakukan ini kepada putranya yang selalu dirinya bangga-banggakan itu.

"Gue enggak bisa, Van. Mungkin ini yang terbaik buat dia, dan gue juga ngerasa kalau Papa pasti bakal berulah lagi."

Van langsung menghela nafasnya. Laki-laki itu mengangguk mengerti. Jika sudah seperti ini, ia pun harus siap berpisah dengan Sharon kapan saja dan dirinya percaya bahwa ini memang yang terbaik untuknya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant