webnovel

Bencana Besar

Suasana depan toko kue yang tadinya padat mendadak lebih sepi. Hal itu membuat Martin harus lebih mewaspadai hal-hal buruk yang mungkin saja bisa terjadi. Setelah memperhatikan sekeliling sebentar, terlihat Imelda sudah keluar dari dalam toko. Dalam hatinya merasa sedikit lega melihat wanita itu baik-baik saja. Bahkan begitu keluar dari sana, Imelda terlihat cukup senang dengan wajah berbinar. Martin pun berniat untuk kembali ke mobil di mana anak dari bos-nya menunggu seorang diri di sana. Namun tanpa sengaja, Martin melihat seorang pria yang cukup mencurigakan berjalan ke arah Imelda yang masih berdiri di depan pintu toko. Yang lebih mengejutkan lagi, pria itu membawa sebuah senjata tajam di tangannya. Dia pun berlari secepat kilat ke arah wanita itu. "Imelda! Awas!" teriaknya dengan wajah panik.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant