Felix, Ivi, Zio dan Diah pun tiba di butik Velive Life.
Mereka pun turun dari mobil masing-masing. Saat mereka telah turun dari mobil, mereka melihat sebuah mobil yang terparkir di sana, yang mereka kenali.
"Sayang... Itu mobilnya aku kayak kenal deh.." ucap Ivi pada Felix.
"Masa sih??" tanya Felix. Ivi pun mengangguk.
"Iya.." ucap Ivi.
"Tapi kan yang punya mobil kayak gitu gak hanya satu orang sayang.." ucap Felix.
"Hmm iya mungkin bukan dia ya.." ucap Ivi.
"Iya sayang.." ucap Felix.
"Ya udah yuk, kak, bang.. Kita langsung masuk aja.." ucap Zio. Mereka pun mengangguk dan melangkah memasuki butik yang luasnya sekitar tiga sampai empat ruko.
'Kenapa aku ngerasa bahwa itu adalah mobil Erlando ya??' batin Ivi.
........
"Ma, gimana sih caranya untuk mengambil hati perempuan??" tanya Erlan pada Mamanya.
"Ya kamu harus selalu perhatian sama dia, baikin dia.. Ya harus pintar-pintar lah Lan buat ambil hati dia.." ucap Mama Erlan.
"Hmm gitu ya, Ma.." ucap Erlan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com