webnovel

Baikan Hmm

Elven mengetuk pintu kamar Revin untuk mengajaknya makan siang.

"Rey... Ayo makan siang dulu.. Lo belum makan siang kan??" ucap Elven dari luar kamar Revin.

"Iya .." ucap Revin singkat dari dalam kamar.

"Gue tunggu di bawah ya.." ucap Elven.

"Bentar.." ucap Revin membuka pintu.

"Daddy udah pulang?" tanya Revin.

"Belum.. Kenapa?" tanya Elven.

"Gue kangen sama Mommy.. Kangen banget.." ucap Revin.

"Ya udah nanti gue coba hubungi Mommy ya.. Kita makan dulu.. Besok hari terakhir ujian, jadi lo jangan sampai sakit." ucap Elven. Revin pun mengangguk.

"Iya bang oke.." ucap Revin.

"Ya udah yuk.. Tadi gue pesen makanan dari cafe.. Lagi gak selera sama masakan rumah ya jadi gue delivery.." ucap Elven.

"Iya gak apa-apa.." ucap Revin.

Keduanya pun melangkah menuju ruang makan.

........

"Gue dengar Ivi sama Felix mau berpisah ya??" tanya Zayn yang tiba-tiba memasuki ruang kerja Alfi di perusahaan nya.

"Sejak kapan lo masuk ke sini?" tanya Alfi heran.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant