webnovel

144. Penyakit manusia

Hal yang baru Lily ketahui bahwa Gita ternyata punya seorang kekasih adalah hal yang cukup mengejutkan. Pasalnya Gita sama sekali tidak pernah menunjukkan kemesraan di sekolah bersama Gavin.

Gavin. Anak itu terlihat bersikap sangat aneh menurut Lily. Gavin mencoba menyuruh Jesica dan Fani memberi keterangan pada polisi tentang Yuli yang berulang kali menyumpahi Gita untuk cepat mati.

Maksud Lily, kenapa? Itu semua hanya ucapan semata. Yuli tidak mungkin benar-benar membunuh Gita bukan?

Ya, jika Lily ada di posisi Gavin. Lily juga pasti akan berpikir, bahwa setiap orang yang memiliki rasa kebencian terhadap orang yang di sayanginya adalah pelakunya. Lily mungkin akan lebih stres dari Gavin.

Lily mencoret-coret buku catatannya dengan frustasi. Ia sudah mencari banyak petunjuk atas kasus kematian Gita. Namun nyatanya, tak satupun petunjuk Lily temukan yang meringankan Yuli.

"Lily!" Suara nenek Amina itu berhasil membuat Lily sadar dari lamunannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant