Raden Sastra terlihat begitu gagah, Tari saja sampai tersipu-sipu melihat pemandangan yang bikin panik tapi juga romantis. Raden memegangi Kirana, kemudian menariknya kedalam dekapannya.
Saking takutnya, Kirana langsung memeluk Raden dengan sangat erat. Tubuhnya benar-benar gemetar, Raden bisa merasakannya. Perlahan Raden Sastra mencoba untuk menggapai tali kudanya, kemudian ia menarik tali itu hingga Sastra perlahan berhenti berlari.
Raden berdecak agar Sastra tenang, tidak lama setelah itu suasana kembali tenang, hanya ada hembusan nafas terengah yang terdengar.
Raden dan Kirana masih berada diatas kuda, mata Kirana masih terpejam kuat, kedua tangannya masih memeluk erat hingga akhirnya ia sadar bahwa Sastra sudah berhenti.
"Ada apa Tari?!" Kalima yang mendengar suara keributan dari kejauhan langsung datang menghampiri, tapi ia terdiam ketika melihat pemandangan di depannya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com