Sejak waktu Raden kembali bertemu dengan Den Ayu, Kirana terus berusaha untuk mengalihkan perasaannya. Mereka bertemu secara tidak sengaja dan esok akan ada perpisahan itu pasti, Kirana harus siap untuk itu meski... Tidak bisa melupakan perasaannya seumur hidup.
"Sekar..." ucap Samir meraih lengan Kirana dan menghentikan langkahnya. Namun tiba-tiba saja, Raden memergoki mereka berdua.
"Apa yang sedang kalian lakukan!?" tanya Raden menatap tajam keduanya.
"Aku... Aku..." Kirana gugup, dengan posisi Samir yang sedang memeganginya Raden pasti salah paham.
"Ampun Raden" ucap Samir langsung melepaskan lengan Kirana lalu memberi hormat.
"Samir... Jaga sikapmu terhadap wanitaku" ucap Raden kemudian menggandeng tangan tangan Kirana.
Sedangkan di sisi lain, Kirana hanya terdiam sama sekali tidak berani menatapnya dan berbicara. "Genggaman ini... Aku merasakan seperti seseorang yang melindungiku" ucap Kirana dalam hati.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com