Hari ini adalah hari awal Panji masuk bekerja setelah kemarin tidak pernah masuk kerja lantaran jatuh sakit. Dia merasa kangen sekali dengan pekerjaannya di kantornya. Dan selama dia sakit itu pula, pekerjaan Panji dihandle oleh ayahnya. Dia bersyukur sekali karena tidak meminta ayahnya untuk menggantinya sementara waktu tapi ayahnya sudah turun tangan sendiri. Dirinya merasa kagum akan sosok ayahnya itu.
Dia baru tahu saat dia dikasih tahu oleh sekretaris pribadinya di kantor. Selama sakit dia tidak memikirkan kantornya sedikitpun. Kepalanya yang begitu pusing sekali membuatnya tidak bisa berpikir jernih melainkan hanya bisa tiduran saja.
"Wid ini kok pekerjaannya sudah selesai semua."tanya Panji yang sudah memanggil Widia ke ruangan kerjanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com