webnovel

Bab 73: Setan Penyesat Jalan

Setelah mentari memutuskan untuk beristirahat, gelap malam datang menyambut bumi. Dan pada saat malam hari, Justin dan juga Mike, mereka sudah berada di kamar untuk mengerjakan tugas yang di berikan dosen mereka.

"Eh, Mike pinjem coba data diri subjek kamu yang tadi dong." Justin duduk di atas kasurnya.

"Untuk apa ? Jangan bilang tadi kau lupa menanyakannya ke subjekmu ya ?" Mike memutar kursinya menjadi menghadap Justin.

"Hehehe, tau aja." Justin tertawa sambil menggaruk tengkuknya.

"Nah, jangan sama, ada yang di ubah ya." Mike melemparkan kertas folio miliknya ke atas kasur.

"Terimakasih sahabatku yang paling aku sayang." Justin mengambil folio Mike yang sudah berad di atas kasurnya.

"Gak usah memuji deh, gak mempan tau." Mike kembali menulis di bukunya.

"Keluar yok, aku pengen martabak kerju nih." Justin turun dari kasurnya, ia berjalan ke arah tas sekolahnya dan mengantongi dompet miliknya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant