Berdiri diatas punggung sang Jormungand ungu selagi memasang wajah kesal, Leraje mulai menyadari bahwa sesuatu yang janggal sedang terjadi pada target meriam energi yang ditembakan sang Jormungand ungu.
"Apa itu? ..."
Sinar dari meriam energi yang ditembakan sang Jormungand terlihat berpencar kesekitarnya dan menghancurkan tanah disekitarnya, tanpa menghancurkan tempat target berpijak.
"Mungkinkah ...?"
Sejenak pikiran itu terlintas di benak Leraje, satu kemungkinan yang bisa menjelaskan situasi tersebut. Namun rautnya segera menunjukan wajah tak percaya dan mulai mempertanyakan lagi tentang apa yang sebenarnya terjadi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com