webnovel

BAB XVII Bintang Utara, Polaris  

"Asley, apa yang sedang kau lakukan?"

Kala itu langit malam terlihat begitu indah dipenuhi bintang bercahaya, Pelsaert muda berjalan mendekati kekasihnya yang merebahkan diri di tumpukan tali tambang yang ada di tengah dek kapal.

"Hmm? Tidak ada, hanya saja langit terlihat begitu indah malam ini ...."

Senyum manis terlukis di wajah putih Asley, seraya membuat Pelsaert tersipu saat melihatnya dan segera membuang pandangan untuk menghindari tatapan gadis itu.

"Ah, be-begitukah ... jadi apa kau suka bintang?"

Lanjut pemuda itu selagi mengambil kesempatan untuk rebahan di samping kekasihnya itu. Namun Asley yang awalnya terlihat sibuk menikmati pemandangan langit, saat mendengar kekasihnya bertanya demikian, tiba-tiba menolehkan wajahnya lagi dan lagi-lagi membuat Pelsaert harus menghindari kontak mata yang bersinar-sinar itu.

"Eh, ada apa? Bukankah kau sedikit aneh malam ini?"

Sembari menunjukan senyumnya, gadis muda itu berusaha menggoda sang pemuda di sampingnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant