"Tanah dari Para Naga, katamu ?"
"Benar, letaknya ada di balik pegunungan es. Tepat sebelah barat Kerajaan Gallevalur. Anda dapat melihat jejeran pegunungan es disebelah sana bukan ?"
Kemudian ia menunjukkan padaku sebuah jajaran pegunungan yang berjejer tinggi sebelah kanan kami. Pegunungan yang puncaknya diselimuti oleh es, bahkan hampir sepenuhnya tidak terlalu terlihat karena tetutup oleh tebalnya salju.
"Bagaimana cara kami kesana ? Aku sama sekali tidak membawa peta saat ini."
Petaku kuingat tertinggal di Istana, sama sekali tidak kubawa karena katanya akan digunakan untuk pembuatan peta yang lebih jelas kembali. Makanya saat ini aku tidak membawanya. Lalu lantas bagaimanakah kami bisa pergi ke kerajaan yang berada di balik pegunungan salju tersebut ?
"Soal itu....."
Ia lalu menempatkan kedua tangannya kepada pundak Sherra lalu mendorongnya ke depanku.
"Hah ?! Kenapa Anda mendorong saya Tuan Yyss ?!"
"Kamu temani mereka."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com