webnovel

Possibility

Riverland Center Hospital

Las Vegas, Amerika Serikat

13 Mei 2016

20.00 P.M PST

"Dia … dia baru saja meninggal dunia," ujar Somi pasrah.

Mark terdiam di tempatnya setelah mendengar pernyataan Somi barusan. Kaki dan tangannya bergetar hebat. Mark bahkan kini terduduk disamping Somi dengan lesu. Bagi Mark, rasanya seperti ditampar, pria itu kesakitan, tapi tidak bisa menangis. Mark tidak bisa mengekspresikan perasaannya saat ini.

Mark kemudian memejamkan matanya, berusaha mengatur kesadarannya, "Bagaimana bisa ini terjadi? Apa yang dokter itu katakan?" tanyanya.

"Dokternya hanya mengatakan bahwa kondisinya menurun drastis dalam hitungan menit hingga detik, dan kondisi itu tidak terprediksi. Mereka mengatakan sudah mengusahakan yang terbaik," jawab Somi apa adanya. Ia hanya menerjemahkan kalimat dokter itu.

Mark menggelengkan kepalanya, "Aku bahkan nyaris tidak percaya semua ini," ujarnya sembari mengacak-ngacak rambutnya sendiri.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant