webnovel

Keara Telah Kembali

"Kamu adalah satu-satunya di hatiku," Aiden mengangkat dagu Anya. Tidak memedulikan semua orang di sekelilingnya, ia mengecup bibir Anya dengan lembut. "Jangan dengarkan omong kosong itu. ikutlah denganku dan tetaplah berada di sisiku. Jangan kemana-mana."

Anya mengangguk dan mengikuti Aiden berjalan menuju ke tempat Maria.

Melihat Aiden dan Anya datang bersama-sama, Maria langsung menyambut mereka dengan senang. Sebelumnya, ia khawatir karena hubungan Bima dan Aiden semakin memburuk, Aiden akan memutuskan untuk tidak hadir di acara ulang tahun Bima.

Namun ternyata, Aiden memutuskan untuk datang!

"Kak Maria, gaunmu sangat indah. Kakak terlihat sangat menawan," kata Anya sambil tersenyum.

"Apakah kamu menyukainya? Aku memesannya. Kamu juga sangat cantik hari ini. Memang enak memiliki usia yang masih muda. Kulitmu masih kencang dan bersinar," kata Maria sambil tertawa. "Aiden, istrimu memang sangat cantik."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant