Aiden dan Harris ikut pergi untuk mengantarkan Anya ke tempat kerjanya. Setelah mengantar Anya, mereka akan langsung pergi ke kantor bersama-sama diantar oleh Abdi.
Di mobil, Aiden menatap wajah cantik Anya. Istrinya itu terlihat sangat cantik tanpa perlu mengenakan riasan wajah yang tebal. Setelah sedikit memoles wajahnya, ia tampak sangat menawan. Anya hanya menggunakan sedikit bedak, pensil alis dan lipstik, tetapi kecantikan alaminya bisa terpancar.
Hari ini, Anya mengenakan baju berwarna merah mudah dan celana panjang. Warna itu membuatnya tampak lebih feminin. Ia membiarkan rambutnya tergerai dengan indah, membingkai wajahnya dengan manis.
Melihat kecantikan Anya, Aiden merasa semakin khawatir. Bagaimana mungkin tidak ada pria yang menginginkan wanita secantik Anya? Ditambah lagi, Raka tiba-tiba saja pulang lebih awal ke Indonesia. Aiden yakin Raka pasti akan memanfaatkan kesempatan saat ia tidak sedang berada di dekat Anya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com