webnovel

300 Randika Tersadar Kembali

Setelah memakan beberapa ikan, Hannah sudah tidak kuat lagi mencelupkan tangannya. Meskipun perutnya masih lapar, dia sendiri juga sudah tidak kuat dengan rasa dan bau dari ikan-ikan itu.

Hannah lalu menatap Randika dengan tatapan kosong. Dia lalu membelai pipi Randika dan berkata dengan nada yang lembut. "Kak, kamu harus bangun."

Setelah berkata seperti itu, Hannah sendiri merasa capek. Dia kemudian tiduran di samping Randika sambil memeluknya dan tertidur.

Randika sendiri merasa kesadarannya menjadi buram lagi. Namun, tubuhnya ini mengalami progress yang sangat bagus. Menghadapi energi gabungan dari ikan dan pil obat kakeknya, kekuatan misterius itu terus tertekan. Ia tidak punya pilihan selain terhisap dan menyatu dengan energi tersebut lalu menyebar ke tubuh Randika.

Perlahan tubuh Randika kembali pulih dan luka-luka internalnya secara ajaib juga pulih. Terlebih, karena Hannah memberinya beberapa ikan lagi, energi gabungan itu cukup untuk bertahan selama sehari.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant