Chapter 250

Pintu besi yang barusan Mu Feng belah menjadi dua dibuat khusus dan dilapisi dengan restriksi yang membuatnya bisa menahan serangan kultivator ranah Earth Immortal. Tapi pintu besi itu juga telah dibuat secara khusus agar bisa hancur saat diserang menggunakan teknik yang ada di batu besar. Inilah kenapa syarat untuk pergi ke area utama adalah memahami teknik yang ada di batu besar dan menggunakannya untuk pergi ke area utama.

"Mustahil! Anda pasti curang! "

"Benar! Anda pasti curang! "

"Anda pasti sudah terlebih dahulu memahami teknik ini! Karena mustahil anda bisa mencapai puncak teknik ini hanya dalam waktu setengah menit! " Kata Zou Jian dan ketiga anak buahnya. Mereka tidak bisa mempercayai sedikit pun kalau Mu Feng melakukan semua ini dalam waktu setengah menit, mereka sangat yakin kalau Mu Feng telah memahami teknik lebih awal dari mereka.

"Memahami teknik ini lebih dulu dari kalian? Kalian pikir aku perlu curang untuk mengalahkan kalian? " Tanya Mu Feng.

"Anda pasti curang! Kami sangat yakin anda curang! " Jawab Zou Jian dan ketiga anak buahnya.

"Kalau begitu kita membuat satu taruhan lagi, jika aku terbukti curang, aku akan menyerahkan kalian semua teknik yang ada di lantai Human Immortal di perpustakaan" Kata Mu Feng dengan tenang. Mendengar ini, Zou Jian dan ketiga anak buahnya sangat senang. Karena ada ribuan teknik tingkat langit kualitas rendah di lantai Human Immortal perpustakaan.

"Tapi jika aku terbukti tidak melakukan kecurangan, maka latihan kalian akan aku tambah sebanyak lima puluh kali lipat"

"Bagaimana? Apa kalian menerima taruhan kedua ini? " Tanya Mu Feng pada keempat anak buahnya. Dan tidak perlu berpikir, Zou Jian dan ketiga anak buahnya langsung menerima taruhan Mu Feng.

Mendengar ini, Zhao Fan yang duduk bersila di ujung area ujian terakhir hanya bisa menggelengkan kepalanya 'Empat orang bodoh itu tidak tahu kalau mereka berurusan dengan entitas paling licik yang pernah aku temui dan sekarang mereka telah terjebak di dalam jebakannya tanpa mereka sadari' Kata Zhao Fan dalam hati mendengar percakapan antara Mu Feng, Zou Jian dan ketiga anak buahnya.

"Kalau kalian menerima taruhan ini, aku akan membuktikan pada kalian kalau aku tidak perlu cara curang untuk mengalahkan kalian" Kata Mu Feng dengan tenang.

Meskipun telah mendengar perkataan Mu Feng, Zou Jian dan ketiga anak buahnya tetap sangat yakin kalau Mu Feng telah berbuat curang dan mereka ingin melihat bagaimana cara Mu Feng membuktikan kalau dia tidak berbuat curang. Tapi alangkah terkejutnya mereka saat melihat cara Mu Feng membuktikan kalau dia tidak berbuat curang. Hanya satu kata yang bisa menggambarkan bagaimana Mu Feng membuktikan kalau dia tidak curang, yaitu gila.

"Aku Mu Feng bersumpah dengan Heavenly Dao sebagai saksinya kalau aku tidak berbuat curang pada taruhanku sebelumnya dengan keempat anak buahku ini! "

"Jika aku berbohong, maka Heavenly Dao bisa membunuhku di tempat ini dan saat ini juga! " Kata Mu Feng dengan lantang mengucap sumpah dengan Heavenly Dao sebagai saksi.

Sampai sepuluh detik setelah Mu Feng mengucapkan sumpahnya, tidak ada tanda-tanda Heavenly Dao menurunkan hukuman untuk membunuhnya. Mu Feng lalu menatap keempat anak buahnya yang saat ini kehabisan kata-kata dengan tindakan ekstrem yang Mu Feng lakukan di hadapan mereka.

"Sesaat setelah kita kembali ke kota Emas Hitam, kalian akan langsung menjalani latihan yang lima puluh kali lebih berat dari biasanya sampai hari dimana reruntuhan dunia Immortal terbuka"

"Kalau kalian ingin melakukan taruhan yang lain, aku akan dengan senang hati melakukannya" Kata Mu Feng sambil tersenyum pada keempat anak buahnya ini dan berjalan menuju pintu ke area utama makam.

Bagi Mu Feng yang sudah memiliki pemahaman Dao Pedang yang sangat tinggi dan bahkan di dunia dewa pun ada sedikit kultivator dewa yang memiliki pemahaman Dao Pedang di bawah Mu Feng. Dan Mu Feng juga sudah mempelajari teknik-teknik berpedang yang sudah tidak terhitung jumlahnya serta dengan bantuan puluhan ribu jiwa miliknya. Bukanlah hal sulit baginya untuk mempelajari teknik berpedang yang ada di batu besar sampai ke puncaknya hanya dalam waktu setengah menit.

"Hey bocah! Sampai kapan kau berpura-pura di situ? Cepat berdiri, kita akan pergi ke area utama makam ini" Kata Mu Feng pada Zhao Fan. Mendengar ini, Zhao Fan langsung berdiri dan berlari menyusul Mu Feng.

Saat Zhao Fan menatap ke belakangnya, dia bisa melihat Zou Jian dan ketiga anak buahnya yang berjalan lambat di belakang mereka berdua dengan wajah yang sangat pucat.

'Tidak aku sangka tuan adalah orang selicik ini dan kami secara tidak sadar masuk ke dalam perangkapnya! Jika aku tahu akan terjadi seperti ini, aku tidak akan ikut dalam taruhan itu mau segila apa pun hadiahnya jika aku menang! ' Kata Zou Jian dalam hati.

Mereka berenam lalu berjalan menuju area utama dari makam. Sesampainya di sana, mereka langsung disuguhkan dengan ruangan yang jauh berbeda dari ruangan-ruangan sebelumnya. Jika di ruangan-ruangan sebelumnya terbuat dari material langka berwarna gelap. Di area utama ini terbuat dari material yang jauh lebih langka lagi dan ruangan ini memiliki perpaduan warna putih, emas dan hijau. Ini membuat ruangan ini terlihat jauh lebih megah dari ruangan-ruangan sebelumnya.

Ruangan ini memiliki lebar dua puluh meter, panjang seratus meter dan tinggi empat puluh meter. Di ruangan ini terlihat satu singgasana yang terbuat dari batu giok langka yang di atasnya terlihat ada kerangka seorang kultivator duduk di singgasana itu dan kerangka kultivator itu masih memancarkan kekuatan yang sangat kuat. Kedua benda ini terletak dua puluh meter dari lantai dan untuk mencapainya, seseorang harus menaiki ratusan anak tangga yang juga terbuat dari material yang sangat langka.

Ruangan ini membuat Zou Jian dan ketiga anak buahnya sangat takjub, karena ini adalah ruangan termewah yang pernah mereka lihat sepanjang hidup mereka "Pemilik makam ini pasti sangat kaya saat dia masih hidup! " Kata Liu Meng takjub dengan apa yang ada di depan matanya.

"Sungguh kekuatan yang sangat luar biasa, sudah sepuluh ribu tahun semenjak dia mati, tapi pancaran kekuatan yang muncul dari kerangka itu masih sangatlah kuat! Kultivator ranah Earth Immortal memang benar-benar berada di level yang berbeda dengan kultivator seperti kita! " Kata Zou Jian takjub saat merasakan pancaran kekuatan yang keluar dari dalam kerangka yang duduk di singgasana.

"Sungguh seorang maniak, aku yakin dia menghabiskan sebagian besar kekayaannya untuk membangun ruangan ini" Kata Mu Feng sambil menggelengkan kepalanya.

Mu Feng yakin kalau pemilik makam ini memiliki total kekayaan yang jauh lebih banyak dari kultivator ranah Earth Immortal lainnya karena total material untuk membangun ruangan ini saja mustahil bisa ditopang oleh kultivator ranah Earth Immortal. Karena material-material yang ada di sini benar-benar langka bahkan di dunia bintang pun, tidak banyak planet yang bisa menghasilkan material-material seperti ini.

"Tuan! Ini cocok sebagai markas anda! Meskipun material ini masih belum terlalu bagus, tapi untuk sekarang ruangan ini adalah tempat yang paling pantas sebagai markas anda! " Kata Zhao Fan dengan sangat bersemangat. Melihat ruangan semewah ini, hanya satu hal yang terlintas di pikiran Zhao Fan, yaitu ruangan ini cocok untuk Mu Feng.

"Kau pikir aku mau tinggal di ruangan seperti ini? Setelah makam ini aku pindahkan, aku akan mengubah ruangan ini dan seluruh istana ini agar tidak terlalu mencolok" Kata Mu Feng dengan tenang. Jika ada orang yang tahu kalau ada istana semegah ini, Mu Feng akan sangat kesulitan dan juga suasana megah seperti ini sangat tidak cocok dengannya.

"Tidak! Jangan ubah makam ini tuan! " Kata Zhao Fan.

"Aku akan tetap merubahnya, jika kau berani merubahnya lagi ke bentuk asal, aku akan menghukummu! " Kata Mu Feng pada Zhao Fan. Dia tahu kalau Zhao Fan bisa dibilang maniak terhadap kemewahan seperti ini dan dia akan melakukan segala cara agar ruangan ini tetap terlihat mewah seperti ini. Jadi Mu Feng mau tidak mau mengancam Zhao Fan untuk tidak melakukannya.

"Tapi tuan... " Kata Zhao Fan berusaha membujuk Mu Feng "Tidak ada tapi-tapian, jika kau melakukannya setelah aku larang, jangan harap kau bisa hidup tenang" Kata Mu Feng. Dia lalu berjalan mendekati tangga yang menuju singgasana, sesampainya di sana, Mu Feng bisa merasakan tekanan yang sangat kuat muncul dari dalam kerangka yang duduk di atas singgasana.

Kerangka ini adalah pemilik makam ini dan saat mati pun, dia tetap terlihat seperti orang yang sangat kaya. Karena saat ini kerangka miliknya tertutup oleh jubah yang terbuat dari sutra kualitas tinggi yang dia kenakan sebelum dia mati. Setelah sepuluh ribu tahun, jubah miliknya ini sama sekali tidak terlihat hancur dan tetap terlihat dalam kondisi bagus tanpa ada sedikit pun debu menempel. Dan terlihat ada gulungan yang terbuat dari kulit hewan iblis tergenggam oleh tangan kanan dari kerangka pemilik makam.

Melihat ini, Mu Feng lalu mengambil gulungan itu dan membukanya "Jika kau telah berhasil sampai di tempat ini dan membaca gulungan ini, itu berarti kau telah melewati semua ujian yang aku persiapkan sebelum aku mati

Dan sebagai hadiah dari kerja kerasmu itu, kau bisa mengambil semua harta yang telah aku kumpulkan di ruangan ini dan menjadi pewarisku

Meskipun aku sebenarnya tidak mau menyerahkan ini semua, tapi aku tidak memiliki pilihan lain

Dengan seluruh harta milikku ini, aku berharap kau bisa melanjutkan perjalananku yang telah berakhir ini dan jika aku boleh meminta sesuatu padamu...

Bisakah kau membalaskan dendamku pada orang yang telah membuatku seperti ini? Jika kau tidak mau pun aku tidak akan memaksanya karena aku hanya ingin kau sebagai penerusku melanjutkan perjalanan yang tidak bisa aku selesaikan ini...

Tapi jika kau bersedia membalaskan dendamku, kau bisa memeriksa satu gulungan yang sama persis dengan ini yang ada di dalam cincin penyimpananku...

Di gulungan itu, aku sudah menuliskan semua informasi mengenai kultivator yang membunuhku, akan tetapi aku mau mengingatkanmu kalau kau tidak harus melakukannya

Karena kultivator yang membunuhku bukanlah kultivator sembarangan, dia berasal dari salah satu klan besar yang aku sendiri tidak bisa mengukur kekuatan dari klannya...

Jadi kau tidak perlu memaksakan diri untuk memenuhi keinginanku ini, karena aku sudah cukup puas dengan hidupku ini...

Mulai dari sekarang, semua peninggalanku ini adalah milikmu, kau bisa menggunakannya sesuka hatimu...

Dan sekali lagi selamat telah berhasil melewati semua ujian yang aku buat dan mendapatkan warisanku" Isi dari gulungan yang ada di tangan pemilik makam ini.