Hukum timbal balik

Sementara itu, di negara yang berbeda. Alona menjalankan hari-harinya seperti biasa, dia sibuk bekerja bekerja dan bekerja. Hari ini, dia sedang cuti. Tiba giliran hari liburnya bekerja, dia menelpon Kenzo untuk mengobrol dengannya namun Kenzo tidak segera merespon panggilan itu.

"Alona,ayo kita pergi shopping!" ajak Ayu, teman dekatnya selama ini.

"Emh, aku…"

"Kenapa? Harus izin sama Kenzo lagi? Oh ya ampun," balas Ayu menghela napas panjang.

"Entah kemana dia sejak tadi aku menelponnya belum mendapatkan respon," balas Alona menerangkan.

"Mungkin dia sedang bersama wanita lain,"sahut Ayu sekenanya. Dia sengaja ingin menggoda Alona kali ini.

"Ayu!" Alona memelototinya.

"Hahaha, aku hanya bercanda saja!"

"Tsk, dasar! Bercandamu selalu berhasil membuat goyah pikiranku."

"Oh my God, Alona. Ayolah! Kalian sudah berpacaran sekian tahun lamanya, tentu Kenzo sangat setia disana. Begitu juga kau disini, kau bahkan berani menentang ayahmu! Hihihi…" Ayu kian mengerjainya.