webnovel

Senja menjadi saksi

Setelah berjam-jam Alona dan Kenzo bersama menikmati waktu kebersamaan mereka hingga kini sudah tiba waktu sore mereka masih bersama tanpa rasa bosan setelah sejak tadi berbincang entah apa yang di perbincangkan.

"Sebentar lagi matahari akan terbenam, ayo kita pulang saja!" ajak Kenzo sambil menyentuh lembut rambut lurus Alona.

"Hem, aku belum mau pulang. Aku mau menikmati senja bersamamu, Ken!"

"Alona, kita sudah bersama hampir seharian apakah tak apa? Aku takut ayah dan adikmu khawatir mencarimu," sahut Kenzo menunjukkan kecemasannya meski sejujurnya dia juga masih ingin bersama Alona menikmati senja.

"Ken, aku punya alasan kuat jika mereka menanyaiku nanti. Atau kau… Kau ada janji dengan Maya?" tanya Alona sengaja menggodanya.

"Huh… Lagi dan lagi, Sayangku… Aku hanya takut ayah dan adikmu marah nantinya, tapi jika kau ingin bersamaku menikmati senja sore ini," Kenzo mencubit pipi Alona dengan gemas.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant