Sampai di dalam rumah Devano, langkah Khanza kembali terhenti setelah melihat Gio bersenda gurau dengan Wisnu dan Clara. Begitupun ada kedua orang tua Devano yang menyaksikan kebersamaan itu, membuat hati Khanza semakin tersakiti.
"Gio…" panggil Khanza dengan sedikit lantang. Membuat semua yang berada di dalam ruangan tersebut terdiam dan tertegun melihat kedatangan Khanza.
"Ibu… Ibu…" Gio tampak senang dan langsung berlari menghampiri Khanza.
"Apakah ibu akan tidur bersamaku dan ayah di rumah ini? Kata ayah ini adalah rumah Gio juga mulai saat ini, Gio akan tinggal disini bersama ayah dan ibu," ucap Gio menjelaskan. Dengan sekuat tenaga Khanza menahan diri untuk tetap tersenyum menanggapi tutur kata Gio padanya.
"Nak, kita pulang sekarang. Nenek dan kakek sudah menunggu untuk makan bersamamu, nenek masak enak malam ini khusus untukmu," sahut Khanza melembut.
"Tapi, bu… Gio sudah makan, om Wisnu masak enak. Gio makan di suapin oma,"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com