webnovel

Semakin Penasaran

"Hai...ketemu lagi" sapa seseorang yang datang tiba-tiba tanpa di undang.

"Kamu lagi??" Gerutu Alif jengkel melihat siapa yang menyapanya. Kenapa sih, anak ini selalu mengganggunya.

"Kamu penguntit ya? Di mana-mana ada?"

"Saya kebetulan ada ya di sekitar sini. Saya liat kalian, ya sudah saya samperin." Balas Rafa cuek.

Ya, Rafa lah si pengganggu itu. Manusia yang tak diharapkan ke datangnya. "Lagian saya bukan lagi menyapa kamu, tapi saya teman sekelas saya. Hai Alifah" Rafa melambaikan tangannya pada Alifah dan memberikan senyum memukaunya. Dan tentunya juga di balas hal yang sama oleh Alifah.

"Hai. Apa kamu dari tadi di sini atau baru saja sampai?" tanya Alifah ramah. Berbanding terbalik dengan Alif yang sudah mau memusnahkan Rafa. Alif menatap tajam Alif seakan mengatakan jangan memperdulikan manusia kunyuk itu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant