webnovel

bab 17

Tristan memandang kerumunan orang di depan nya. Dia sudah

meniup lilin dan memotong kue, tetapi tamu yang dia harapkan

belum datang juga. Apakah dia tidak akan datang? Tanya nya

dalam hati. Tentu saja Tristan akan kecewa jika jessica tidak

datang.

jessica keluar dari taksi sambil mengeluh. Sepatu hak tinggi

nya telah membuat nya harus berjalan perlahan-lahan. Rumah

Tristan lebih besar dari rumah nya. Para tamu terlihat sudah

berdatangan.

Jessica merapikan gaun nya dan berjalan sambil mengernyit.

Sepatu nya benar-benar membuat nya sengsara.

Ketika jessica memasuki rumah Tristan semua mata memandang

ke arah nya. Jessica berjalan sangat cepat melewati mereka.

Mata nya mencari-cari Leon di antara kerumunan orang di

depan nya.

"Kau seperti nya tidak menikmati pesta ini!"

Tristan menoleh ke belakang dan mendapati papa nya sedang

mendekati nya.

"Bukan seperti itu, Pa!" kata Tristan. "Pesta nya meriah. Mama tapi jessica

sayang pasti jessica akan datang

tiba tiba jessica datang menghampiri Tristan

"Akhir nya kau datang juga!" kata suara yang dikenal nya.

jessica menatap Tristan dengan kagum. Tristan tampak sangat

tampan dengan kameja biru dan jas hitam. "Kau cantik sekali!

Benar-benar berbeda dari jessica yang kukenal!"

jessica tersenyum sambil tersipu malu. "Terima kasih!"

Tristan meraih tangan Jessica dan mengajak nya masuk ke rumah.

Chapitre suivant