webnovel

Tanganku Licin

Éditeur: Wave Literature

Su Mohan ditarik jauh-jauh ke depan oleh Ye Fei. Setelah beberapa saat, ia merasa pusing. Sampai Ye Fei menuntunnya untuk berdiri di belakang barisan panjang, kemudian ia baru menarik napas.

"Apakah kamu menyukainya?" Su Mohan berkata dengan tidak percaya.

Ye Fei mengangkat alisnya dan mengangguk, "Ya, aku selalu suka datang ke sini ketika aku masih kecil. Nyaman dan menyenangkan berada di sini. Ketika aku di penjara, aku selalu berpikir bahwa jika aku keluar, aku akan kembali ke sini untuk bersenang-senang," ungkapnya.

Su Mohan menatap roller coaster yang bergulir dan mengerutkan alisnya menjadi simpul di dalam hati. "Apakah semua yang ada di sini telah didesinfeksi?" tanyanya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant