webnovel

PEMIKIRAN ALLAM

"Alhamdulillah, kaki kamu hanya terkilir saja Dek." ucap Allam setelah membawa Fazrani ke rumah sakit.

"Ya Mas." ucap Fazrani dengan tersenyum.

"Sekarang kita pulang Dek, aku akan menjagamu dengan baik di rumah." ucap Allam sambil menggenggam tangan Fazrani.

"Tapi Mas, bukankah kamu akan mengajakku ke rumah Umi sekalian ke Dokter Ajeng untuk memeriksakan kandunganku? kita ke sana saja dulu mas." ucap Fazrani dengan tatapan penuh.

"Tapi Dek, kaki kamu masih sakit. Untuk berjalan saja kamu pasti kesakitan. Kalau kaki kamu sudah lebih baik kita akan ke rumah Umi dan memeriksakan kandunganmu ya." Ucap Allam menguatirkan kaki Fazrani.

"Kakiku sudah lebih baik Mas. Aku sudah bisa berjalan kan? dan lagi Mas, sekarang adalah waktu yang tepat karena kamu sedang libur kerja. Kita bisa lama di rumah Umi." ucap Fazrani mengingatkan Allam yang tidak punya banyak waktu untuk pergi ke rumah orang tuanya.

Allam terdiam mendengarkan ucapan Fazrani yang sangatlah benar.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant