Helena menghentikan langkah kakinya, tepat ketika Meghan sudah berhenti didepan pintu masuk.
"Kita sudah sampai, Putri Helena," ucap Meghan sambil mengeluarkan kartu akses miliknya sendiri. Ia tempelkan pada mesin pembaca, dan suara "Beep" menandakan pintu sudah tidak lagi terkunci.
Ketika pintu tersebut terbuka perlahan, ada suatu hal yang membuat perhatian Meghan menjadi tertarik. Tatapan Meghan melirik ke arah troli yang berisikan alat kebersihant, sedikit mengeryit karena saat itu dia berpikir, petugas kebersihan mana yang begitu lalai meninggalkan alat pekerjaannya?
"Meghan?" panggil Henena, dia sadar jika Meghan tampak melamun.
"Ya, Putri Helena?" ucap Meghan sambil membuka pintu ruangan.
"Ada apa? Apa ada masalah?" tanya Helena ikut menatap ke arah troli kebersihan yang berada cukup jauh dari jarak keduanya.
"Tidak ada, Putri Helena. Silahkan masuk, sebentar lagi Raja Louis dan Ratu Revania akan tiba," ucap Meghan yang sudah memberikan jalan untuk Helena.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com