webnovel

Sebuah Telepon yang Tidak Terduga

Éditeur: Wave Literature

Rumah sakit, di dalam kamar rawat inap VIP. 

Lu Yuchen sedang duduk di samping ranjang rumah sakit. Dia memegang mangkuk dan menyuapi Yue Xinluo bubur dengan hati-hati.

Untung saja Gong Xuemei kali ini tidak melakukan kesalahan fatal. Obat yang dibelinya dari pasar gelap itu tidak melukai kandungan Yue Xinluo. Jika sampai terjadi apa-apa, walaupun Lu Yuchen membereskan ibu dan anak itu dengan tangannya secara langsung maka itu tidak akan cukup untuk meredakan kebencian di dalam hatinya.

"Setelah selesai makan bubur, kamu harus tidur. Nanti saat aku pergi, aku akan meminta Saidi untuk menemanimu. Tenggorokanmu masih belum pulih, jadi kalau kamu tidak harus bicara, sebaiknya jangan bicara."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant