webnovel

Hanya Kamu (8)

Éditeur: Wave Literature

Leng Sicheng mengucapkan beberapa patah kata dengan wajah dingin, Gu Qingqing yang di depannya sedikit mengernyit, tampaknya sedikit tidak nyaman.

"Kenapa, kamu masih ingin berpura-pura!" Leng Sicheng mengangkat tangannya, seolah-olah ingin memukulnya. Namun ia hanya mengayunkannya saja, dan tidak benar-benar berniat untuk menampar Gu Qingqing.

Tetapi, ketika melihat Gu Qingqing mengerutkan kening dan kepalanya seperti benar-benar merasa sedikit tidak nyaman, Leng Sicheng menjadi sedikit cemas lagi. Ia lalu berkata dengan suara sedikit berat, "Apakah kamu merasa sedikit sakit?"

"Tidak, hanya merasa sedikit tidak nyaman." Gu Qingqing sedikit mengernyit, dan menggelengkan kepalanya dengan lembut.

Leng Sicheng teringat bahwa Gu Qingqing megalami pukulan berat di kepalanya, dan sekarang masih ada penyumbatan darah di dalamnya, jadi ia juga tidak berani sembarang bertindak. Pada saat yang sama, ia pun merasa lebih bersalah.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant