webnovel

MALAM PERTAMA

Di rumah Jeevan....

Gladys menatap wajahnya dari cermin ada sebuah senyuman di bibirnya saat mengingat apa yang sudah terjadi antara dia dan Jeevan.

Apalagi setelah mengetahui Tuan Mark sudah sehat membuat Gladys semakin merasa tenang.

Seperti keinginan Tuan Mark, dia dan Jeevan harus menjalankan bulan madu agar secepatnya mempunyai bayi seperti yang di inginkan Tuan Mark.

Sambil menyisir rambutnya Gladys melihat Jeevan sedang menatapnya dan mulai mendekatinya.

"Kenapa kamu menatapku seperti itu Jeev?" tanya Gladys dengan sebuah senyuman.

"Katakan padaku? Apakah kamu bahagia dengan pernikahan kita Glad?" tanya Jeevan dengan tatapan penuh cinta.

"Hem.. sangat bahagia, kenapa." jawab Gladys sambil merapikan pakaiannya yang kusut setelah menghabiskan beberapa kali malam pertamanya.

"Tidakkah kamu menginginkan seorang baby setelah kita menikah Glad?" tanya Jeevan sambil meraba kedua pundak Gladys dan mengecup tengkuk lehernya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant