webnovel

Serangan Terakhir

Setelah Vino mengucapkan kalimat tersebut, Angel dan Bryant langsung terhempas dengan begitu keras berlawanan arah. Vino tidak menggerakkan sama sekali tubuhnya, namun hal itu bisa membuat Bryant dan Angel terhempas menjauh dari tempat dimana dia berdiri. 

[Brak]

Mereka berdua terhempas dan menabrak dinding perisai yang di buat oleh Arthur. Dan pada saat yang sama pula, setelah waktu kembali menjadi normal. 

Mereka bertiga terkejut saat melihat Angel dan Bryant sudah tersungkur di pojok kan dari perisai yang mengelilingi halaman luas itu. 

"Angel, Bryant!"

Teriak Tristan yang langsung menuju ke arah dimana Angel berada. Lalu Michael segera berlari ke arah dimana Bryant berada. 

Mereka berdua membantu Angel dan Bryant untuk bisa bangkit dari jatuhnya, dan pada saat itu, Vino tiba-tiba mengangkat dagunya dan melihat dengan tajam ke arah dimana Kronos berada. 

"Mati aku!"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant