Tara segera menoleh kearah orang yang memanggilnya. Ternyata itu adalah papanya yang sedang berdiri di dekat tangga sambil menatap Tara penuh tanda tanya. Sepertinya putrinya itu sama sekali tidak mengindahkan peringatan sarinya untuk tetap berdiam diri di rumah.
"Aku ingin jalan-jalan sebentar. Bukankah papa yang mengatakan aku harus mencari papa dari bayiku? Aku akan melakukannya, meskipun harus mengejarnya sampai keujung neraka sekalipun." Kata Tara dengan penuh percaya diri. Ini adalah alasan paling tepat yang bisa Tara gunakan untuk saat ini, agar bisa keluar dari rumah tanpa rasa curiga dari papanya.
"Bagus, pastikan dalam waktu seminggu ini dia menemuiku." Kata Jerry Jiang kepada Tara sambil tersenyum menyeringai. Tara pikir bisa mengelabui Jerry Jiang dengan mudah. Sebagai orang tua Tara, ia jauh lebih mengenal sifat Tara dari siapapun di rumah itu. Mana mungkin tara bisa menipunya dengan mudah.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com