Seiring bertambahnya usia, Xiao Ba Wanghua semakin sering membuat masalah.
Sangat berbeda dengan Xiao Meibao yang justru menjadi semakin dingin.
Selain ayah, ibu dan kakak laki-lakinya, ia tidak suka bermain dengan anak-anak lain.
Seolah ia sudah kehilangan minat.
Seperti sebelumnya, ia pernah bermain dengan anak laki-laki baru. Anak kecil itu ingin bermain dengan pesawat kecilnya. Saat anak itu mengatakan ingin bertukar mainan, Xiao Meibao justru memukulnya hingga membuat anak itu langsung menangis.
Dan ketika anak itu menangis, ia justru semakin marah.
Saat itu, Sang Xia bergegas mendekat sembari menenangkan, "Kamu tidak boleh bersikap kasar pada adik laki-laki ini."
Alhasil, Xiao Meibao membuang pesawat kecil itu seraya berteriak keras, "Dia bukan adikku!"
Kemudian ia berlari meninggalkan ibunya.
Menurutnya, tidak ada yang boleh dipanggil "adik laki-laki" selain seseorang yang selalu ia rindukan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com