Saat itu, aku tidak bisa menahan teriakanku, seolah baru saja melihat sesuatu yang mengerikan.
Namun, pasangan baru di ranjang itu sepertinya tidak mendengarku.
Mereka saling menatap, penuh kasih sayang.
Setelah sesaat, Bei Mingyan memegang tangannya dan rona merah memancar di wajah pengantin wanita.
"Qianqiu, aku tidak akan mengenali orang yang salah lagi."
Qianqiu! Dia adalah Xia Qianqiu!
Saat itu, mataku membelalak tak percaya.
Aku tidak bisa menahan diri untuk bergegas lagi, berdiri di depan Bei Mingyan dan Xia Qianqiu, lalu berteriak, "Yan, akulah yang ingin kamu nikahi!"
Akhirnya Bei Mingyan memperhatikanku, tetapi tatapannya padaku sangat acuh tak acuh, dan perasaan yang dalam di matanya menghilang dalam sekejap.
"Xiaoqi, maafkan aku. Aku mengenali orang yang salah."
Dia menatapku dengan wajah datar. Tidak ada permintaan maaf di matanya dan hanya terpancar ketidakpedulian.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com