webnovel

Para Preman, Lepaskan Pengawal Ketujuh

Éditeur: Wave Literature

Ketika Xuanyuan Poteng memandangi pengawal ketujuh dari atas sampai bawah, akhirnya pengawal ketujuh tidak tahan dengan semua tatapan menjijikan dari Xuanyuan Poteng. 

Pengawal ketujuh terlihat mengerutkan keningnya dan dengan malas berkata, "Kupikir ada dua anjing kelaparan yang mengikutiku. Aku hanya ingin menakut-nakuti mereka saja, tapi tidak ku sangka akan menakut-nakuti mereka hingga mati seperti itu." 

Pengawal ketujuh pun terlihat berbicara dengan santainya kepada Xuanyuan Poteng. Wajahnya yang dingin tapi memesona itu terlihat dipenuhi dengan ejekan dan hinaan terhadap Xuanyuan Poteng.

Xuanyuan Poteng dan para pengawalnya merasa ditampar begitu saja ketika mendengar semua ucapan ini. Wanita bermulut racun! batin mereka. Orang bodoh berotak kecil sekalipun yang mendengar ucapan ini, bisa tahu jelas bahwa ucapan tersebut dengan menyindir mereka dengan dua makian. 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant