webnovel

Aku Anak yang Baik (1)

Éditeur: Wave Literature

Lalu Xuanyuan Pofan pun berkata, "Mencintaimu, menyayangimu, memanjakanmu, ingin menciummu."

Liuli Guoguo kemudian menjawab, "Aku cium kamu cium cium kamuuuu."

***

Lima tahun kemudian.

Penglaizhou, musim dingin di kediaman Raja Huayou.

Seluruhnya tampak putih, bangunan elegan ditumpuk salju yang sangat tebal, seperti sedang memakai pakaian baru berwarna putih. Lalu, tampak seperti kastil putih yang ada di dongeng-dongeng.

Salju kecil turun dan terbang ditiup angin, kemudian terlihat seorang gadis kecil yang membungkuk dengan pakaian sangat tebal, sehingga membuatnya tampak seperti bakcang. Lalu, dia meletakkan buah ceri untuk menjadi mata manusia salju, menggunakan cabe untuk dijadikan mulut manusia salju, dan menggunakan kelopak apel untuk dijadikan telinga manusia salju.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant