Darah mengalir keluar dan raut wajah Qin Muchen semakin lama menjadi semakin pucat.
Gu Shinian merasa jantungnya terasa sangat sakit, dia berlari dengan cepat menghampiri Qin Muchen lalu dia nenepuk-nepuk pipi Qin Muchen, "Qin Muchen? Qin Muchen, cepat bangun!"
Gu Shinian, 'Dia kenapa? Kenapa dia bahkan tidak bisa berdiri dengan stabil?'
Gu Shinian menggertakkan giginya kemudian dia membantu Qin Muchen bangkit berdiri tapi karena tubuh Qin Muchen terlalu berat, sesaat baru saja dia hendak bangkit berdiri mereka malah terjatuh.
Di tengah kekacauan itu, Gu Shinian tetap melindungi Qin Muchen hingga punggungnya membentur batu dan karena rasa sakitnya itu, raut wajah Gu Shinian sampai berubah.
"Tuan Mu!" Fu Yi mendengar suara dan dia langsung berlari keluar sehingga dia menyaksikan semua yang terjadi. Dengan panik ia memberikan perintah kepada anak buahnya, "Cepat, cepat panggil dokter kemari!"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com