webnovel

Aku Tidak Perlu Merasa Lelah Lagi, Kamu Juga Tidak Perlu Menunggu Lagi

Éditeur: Wave Literature

Tangannya ditarik dan sebelum dia tersadar sebuah tamparan melayang di wajahnya.

"Qin Muchen, tenangkan dirimu! Gu Shinian melepaskanmu bukan agar kamu bisa melukai dirimu!"

Tempat ini bisa runtuh kapan saja, jika Qin Muchen masuk maka itu sama saja dia mengantarkan nyawanya.

"Minggir." Qin Muchen melihat perempuan yang ada di depannya itu dengan tatapan yang dingin. Wajahnya terlihat seolah dipenuhi oleh kabut tebal dan membuat orang yang melihatnya merasa sangat takut.

Semua yang melihat wajah Qin Muchen pasti akan memiliki 1 pemikiran yaitu 'Semuanya berakhir'.

Qin Muchen memang masih ada di sini, tapi hatinya sudah hampir mati sejak dulu.

Qin Yishen mengerutkan alisnya kemudian tertawa dingin dan berkata, "Kalau begitu sebaiknya kamu menyerah. Karena hari ini, selama aku di sini, jangan harap kamu bisa masuk!"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant