webnovel

MELAMARNYA?

Axel mengikuti taksi yang ditumpangi Alisha dari belakang. Setelah memastikan Alisha sampai di pesantren dengan selamat dan tidak ada orang yang mengikutinya lagi, Axel melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus yang jaraknya tidak jauh dari pesantren tersebut. Setelah sampai di parkiran, Axel langsung menghubungi Papanya untuk menyampaikan kejadian yang baru saja dialami oleh Alisha.

"Pa, Papa bisa tidak mengirimkan orang untuk menjaga Alisha?" ucap Axel saat panggilan teleponnya terhubung pada Rayyan.

"Memangnya kenapa Axel?"

"Kejadian tadi benar-benar membuat aku tidak tega pada Alisha, Pa. Kasihan sekali dia. Dia harus diturunkan dari angkot karena dikira anak teroris. Lalu lebih parahnya lagi setelah itu tidak ada angkot yang mau memberi tumpangan kepadanya."

"Astaghfirullahaladzim. Sampai seperti itukah nasib Alisha di sana?" tanya Rayyan.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant