webnovel

AKU BAHAGIA

Steffi menatap Arumi yang sedang berdoa dengan mata terpejam. Perlahan Steffi juga memejamkan matanya berdoa dalam hati dengan sungguh-sungguh.

"Steff." panggil Arumi setelah membuka matanya dan melihat Steffi sedang memejamkan matanya.

"Hem." sahut Steffi membuka matanya menoleh ke arah Arumi.

"Kamu berdoa apa?" tanya Arumi ingin tahu apa yang di inginkan Steffi.

"Tidak bisa di sebutkan. Akan hilang keajaibannya kalau di sebutkan. Biarkan saja menjadi rahasia kita sendiri." ucap Steffi dengan tatapan lembut.

Hati Arumi berdebar-debar indah mendapat tatapan lembut dari Steffi.

"Semoga apa yang kita inginkan terwujud." ucap Arumi dengan wajah berseri-seri.

"Neng Arumi, ini lontong satenya." ucap Pak Tarno tiba-tiba datang memberikan dua piring lontong sate ayam pada Arumi dan Steffi.

"Terima kasih Pak." ucap Arumi dengan tersenyum menerima lontong satenya.

"Sama-sama Neng Arumi." ucap Pak Tarno sambil melirik Steffi beranjak pergi.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant