Enjoy Reading.
***
Javier bangun dan masih merasa aneh dengan makhluk di kamar adiknya Olive.
Javier sempat terkejut semalam karena mengira si dedemit adalah Pian. Tak tahunya itu makhluk sejenis Pian yang sama-sama nggak bisa ngomong karena tak punya mulut.
Selama ini Javier sudah su'udzon sama Pian. Mengira Pian itu sok misterius dan sok cool mentang-mentang dia setan. Tak tahunya, jenis satu ini memang Tak ada wajahnya alias rata. Mana semalam bikin kaget lagi pas nengok kearahnya. Kan sialan.
Javier bisa mendeteksi aroma permusuhan dari demit satu itu begitu Javier selesai sholat subuh. Sepertinya si setan nggak suka ada orang sholat, makanya begitu melihat Javier wudhu aura dingin langsung berasa membekukan. Bikin orang males buka selimut dan turun dari ranjang.
Godaan setan memang menyesatkan.
"Apa kamu kenal Pian?" tanya Javier pada makhluk yang belum dia beri nama. Karena sepertinya dia tidak suka Javier ada di sana.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com