webnovel

LAHIR DI TENGAH BADAI (1)

Setelah pulang dari Australia, Nadine masih rutin berkomunikasi dengan Mommy Axell sehubungan dengan keadaan Axell yang masih koma.

Tak terasa waktu pun bergulir dengan sangat cepat, hingga kandungan Nadine sudah berusia sembilan bulan.

Ardham tak bisa meluapkan rasa gembiranya saat pemeriksaan terakhir menjelaskan jika bayi kembar Nadine adalah laki dan perempuan.

Hanya airmata kebahagiaan yang mengalir di pelupuk matanya.

Melihat airmata Ardham membuat hati Nadine merasa terharu dengan kebahagiaan yang di rasakan Ardham.

"Jangan menangis, harusnya kamu tertawa kan?" ucap Nadine mengusap airmata suaminya yang selalu keluar jika mengenai orang-orang yang di cintainya.

"Aku bahagia Nad, terimakasih telah memberikan kebahagiaan yang sebesar ini pada hidupku." ucap Ardham terisak tenggelam dalam ceruk leher Nadine.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant