Sampah? Dia Lebih Mirip Iblis!

Bab 52: Sampah? Dia Lebih Mirip Iblis!

Sima You Yue masih mencari tahu bagaimana ledakan di tungku terjadi dan dia benar-benar mengabaikan Little Roar dan teman-temannya yang telah menyerbu masuk ke dalam ruangan.

Setelah dia mendengar Roh Kecil berkubang dalam nelangsa, dia memelototinya dan bertanya, "Siapa yang mengatakan bahwa ledakan ini terjadi pada tahap pemurnian?"

Roh Kecil mengerti maksud Sima You Yue lalu segera dalam sekejap, dia muncul di sampingnya. Matanya bersemangat dan berkilau ketika dia menatapnya dan bertanya, "Jika itu tidak meledak pada tahap pemurnian, Anda bermaksud mengatakan bahwa itu pada tahap fusi?"

"Ya!" Sima menyentuh wajahnya sendiri, tapi ini benar-benar membuat satu-satunya titik bersih di kulit hitamnya sekarang.

"Bagaimana mungkin? Anda baru saja mulai memurnikan pil hanya beberapa hari yang lalu. Bagaimana mungkin Anda bisa maju ke tahap berikutnya dengan begitu cepat?" Roh Kecil melanjutkan, "Saya ingat Tuan Alkemis saya pernah berkata bahwa rata-rata orang membutuhkan satu bulan untuk mendapatkan dasar-dasar pemurnian yang sederhana, baru bisa menjadi pegawai magang yang terberkati dengan sendirinya. Butuh dua puluh talenta lebih untuk akhirnya naik tingkat setelah mereka berlatih tanpa henti. Anda mengambil waktu yang singkat ... bagaimana Anda bisa ... "

"Yang lain membutuhkan waktu yang lama?" Sima You Yue terkejut ketika dia mendengar penjelasan Roh Kecil. "Bagaimana mungkin mereka membutuhkan waktu yang lama? Sangat mudah, aku hanya perlu dua hari."

"Dua hari?!" Semua Spirit Beast di ruangan itu berteriak kaget.

Dia hanya membutuhkan dua hari sementara rata-rata orang membutuhkan waktu satu bulan. Perbedaan ini terlalu menantang surga dan semua orang memandangnya seolah dia monster.

"Ya, setelah aku masuk, aku butuh dua hari untuk mengekstrak esensi dan aku menghabiskan hari-hari yang tersisa berlatih berulang-ulang sebagai revisi. Setelah itu, aku mempelajari resep pil dan menyadari bahwa aku hanya memiliki bahan untuk pil tertentu dan memutuskan untuk mencobanya. Awalnya baik-baik saja, namun ketika mencoba mencampur kedua esensi itu, tiba-tiba meledak."

Pada titik ini, Roh Kecil terlalu bersemangat untuk berbicara dan gemetar lalu memegang erat-erat bahu Sima You Yue. Baru setelah beberapa saat dia berbicara. "Awalnya, saya pikir Anda benar-benar sampah dalam Alkimia. Hah! Ternyata Anda jenius! Tidak! Iblis lebih mirip! Ha ha ha ha ha! Yay! Akhirnya saya punya Permen Tetes untuk dimakan! Ini benar-benar hebat!"

Sima You Yue terdiam, bagaimana bocah itu memberinya perasaan bahwa dia adalah dispenser permen?

"Baiklah, aku akan pergi mandi dulu, aku akan kembali lagi nanti untuk membersihkan dan menganalisis alasan ledakan itu," kata You Yue.

"Tidak perlu, tidak perlu!" Roh Kecil tersenyum ketika dia berbicara pada Sima You Yue dengan nada menyanjung. "Anda cukup mandi dan menganalisis apa yang salah, biarkan saya yang membersihkan!"

Karena seseorang menawarkan bantuan, Sima You Yue pasti lebih dari bersedia menerima tawaran itu. Roh Kecil pergi untuk mempersiapkan kamar mandi untuknya dan dia dengan senang hati pergi mandi.

"Pada akhirnya, di mana aku salah?" Di bak mandi kayu, You Yue menyandarkan kepalanya ke tepi bak mandi dan menatap langit-langit saat dia menelusuri kembali langkah-langkah yang dia lakukan selama proses penyempurnaan dalam pikirannya.

Langkah-langkahnya benar, urutan di mana dia menambahkan esensi juga benar. Dua poin ini, dia sangat yakin sehingga itu berarti bahwa masalahnya tidak terletak di dua tempat ini.

"Jika itu masalahnya, seharusnya itu adalah kemurnian esensi dan pengontrol suhu," gumamnya pada dirinya sendiri. "Sepertinya aku perlu lebih banyak berlatih memurnikan dan mengendalikan nyala api."

Setelah mandi, Sima You Yue pergi ke ruang alkimia dan melihat bahwa itu telah dibersihkan dengan baik. Dia tidak bisa tidak memuji tindakan dan pengabdian Roh Kecil.

Tetapi dia juga lupa bahwa di sini adalah Spirit Pearl dan yang perlu dilakukan Roh Kecil hanyalah menggunakan satu pikiran untuk mengembalikan ruangan itu seperti sebelumnya.

Kali ini, dia tidak mulai memperbaiki segera tetapi malah mengambil buku tentang alkimia dan mulai membuat referensi tentang apa yang dia lakukan sebelumnya dan hanya setelah memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam langkah-langkah dan mengutak-atik beberapa bagian dia mencobanya lagi dan mulai mengekstrak esens dari herbal.

Setelah dia menenangkan hatinya dan berkonsentrasi untuk mengekstraksi semua esensi berbeda, dia menemukan bahwa ada peningkatan besar dalam kemurnian esensi yang diekstraksi.

"Tuan, ada gerakan di luar." Roh Kecil tiba-tiba muncul di samping Sima You Yue dan memberitahunya.

"Apakah Kakek keluar dari kultivasi tertutupnya?" Dia bertanya.

Untuk mencegah kecelakaan, selama dia berlatih alkimia, dia meminta Roh Kecil melacak apapun pergerakan dunia luar.

"Sepertinya. Saya merasa ada fluktuasi pada Energi Roh di luar. Rasanya seperti seseorang baru saja naik peringkat."

Begitu dia mendengar itu, Sima You Yue segera meletakkan semuanya dan bergegas kembali ke kamarnya.

Ketika dia membuka pintu, dia melihat dua pelayannya menjaga pintunya. "Kenapa kalian berdua ada di sini?"

"Tuan Muda, kami telah menunggu berhari-hari dan Anda tidak keluar. Oleh karena itu, kami berpikir bahwa Anda mungkin berkultivasi di dalam jadi kami telah menjaga pintu, jangan sampai seseorang mengganggu Anda."

Sima You Yue tidak berpikir bahwa mereka begitu rajin dan tersenyum hangat, "Terima kasih. Aku keluar sekarang, jadi, kalian pergilah dan istirahat."

Dia melanjutkan langkah menuju ke ruang kerja kakeknya dan menemukan pintu masuk ke terowongan dan meraba-raba ke ruang tersembunyi.

Begitu dia berada di luar ruangan tersembunyi, dia berdiri di luar, menunggu kakeknya.

Sejak dia menjalani baptisan dengan api Crimson Flame, persepsinya terhadap fluktuasi roh di udara terlalu sensitif. Orang lain mungkin tidak merasakan perubahan dalam fluktuasi roh, tapi dia bisa menentukan peningkatan Qi Spiritual Api di ruang tersembunyi itu.

Setelah setengah jam berlalu, Sima You Yue merasakan Qi Spiritual Api mulai stabil dan tahu bahwa kemajuan telah selesai.

Benar saja, pintu ke ruang tersembunyi terbuka dan Sima Lie melangkah keluar.

"Kakek!" Sima You Yue mendekatinya dan tersenyum. "Selamat atas peningkatan peringkat!"

"Ha ha ha! Ini mungkin semua berkat dua pil kemajuan yang kau berikan kepadaku." Sima Lie terkejut bahwa Sima You Yue di luar menunggunya dan dia membeku sesaat sebelum dia tertawa terbahak-bahak. "Bagaimana kamu tahu bahwa aku akan keluar?"

"Aku bisa merasakan fluktuasi Qi Spiritual di udara dan menebak bahwa Kakek telah berhasil maju, jadi aku datang untuk menyambutmu!" You Yue berkata sambil tersenyum manis, berseri-seri dengan bangga.

"Kau benar-benar dapat merasakan fluktuasi Qi Spiritual dari kenaikan peringkatku?" Sima Lie sangat terkejut ketika mendengar itu. Jika orang lain yang merasakannya, dia tidak akan bisa menyembunyikan peringkatnya sendiri.

"Kakek, yakinlah bahwa orang lain tidak akan bisa merasakannya." You Yue meyakinkannya, "Sebelum aku masuk, aku menyuruhi Little Roar mengelilingi seluruh area dengan penghalang sehingga tidak ada yang bisa merasakannya."

"Little Roar?"

"Itu aku, Kakek!" Little Roar terbang dan melangkah di depan Sima Lie seolah-olah menyombongkan diri pada penampilannya sendiri.

Sima Lie terkejut dalam hati ketika mendengar itu. Spirit Beast macam apa ini? Tidak hanya bisa bicara, bahkan bisa membuat penghalang? Sebelumnya, ketika dia melihat Sima You Yue membawanya, dia berpikir bahwa itu adalah spirit beast yang telah dia beli dari luar untuk disimpan sebagai hewan peliharaan belaka.

"Meskipun Little Roar tidak memiliki kemampuan bertarung, dia adalah yang terbaik dalam hal membangun penghalang." Sima You Yue terus memperkenalkan Little Roar kepada Kakeknya, "Jadi kau bisa tenang, Kakek."

You Yue memastikan Little Roar membuat penghalang sehingga tidak ada yang bisa mendeteksi fluktuasi Qi Spiritual. Dia telah memikirkannya, dalam kehidupan sebelumnya, dia telah mendaki begitu tinggi dengan kekuatannya sendiri, tetapi hal itu menimbulkan kecemburuan orang lain. Jika dia tetap rendah hati, maka dia tidak akan mendapatkan kecemburuan dari yang kedua yang bertanggung jawab dan bahkan meninggal karena itu.

"Baiklah, mari kita keluar dan tunjukkan prestasi Kakek kepada saudara-saudaraku! Ketika mereka tahu bahwa Kakek telah naik peringkat, mereka akan sangat bahagia!" Sima You Yue meraih tangan kakeknya dan membawa keluar dengan riang.

Sedangkan, di kantor Akademi Kekaisaran, terlepas dari penghalang Little Roar, bayangan hitam duduk di dekat jendela dan memandang ke arah Kediaman Jenderal dan dengan samar berkata, "Apakah ini hal yang kau katakan harus diselesaikan? Karena masalah ini sudah diselesaikan, kapan kamu akan kembali?"