Arka merasa kebingungan sepanjang hari ini. Dia tidak bisa konsentrasi mengikuti pelajaran di sekolah. beberapa kali dia menjawab salah saat ditanya oleh guru. Yumna yang melihat rivalnya tidak fokus , membuat dia mengambil kesempatan mengerjakan soal.
Arka pulang ke rumah dengan wajah kusut. sang Bunda menjadi khawatir ada apa dengan anaknya.
"kamu kenapa nak?kenapa wajahmu cemberut begitu?" tanya sang Bunda saat mereka makan malam bersama.
"masalah cewek ya?" goda Abizar yang sedang menyiapkan sesendok makanan ke mulutnya.
"sok tahu lo bang. enggak koq."
"enggak salah maksudnya hahaha"
"udah donk Bang,jangan godain adekmu terus" ucap Almira menengahi.
"Dek, lusa rencananya bang abi mau Ta'aruf sama kak Salma anaknya om Revan sama tante Safina.
"oh ya bang? abang mau nikah?"
"baru ta'aruf dek kalau diterima ya alhamdulillah.apa kamu mau ta'aruf juga sama adeknya Salma?" "namanya Yumna"
"uhuk uhuk"
"minum-minum nak" Almira menepuk nepuk punggung Arka.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com