Tapi Zhu Haimei juga merasa sikap Cheng Caihong cukup keterlaluan. Deng Xiaoyu sudah melarangnya untuk melihatnya, tapi dia tetap memaksa untuk melihatnya hingga membuat kertas rancangan Deng Xiaoyu sobek. Siapapun yang menjadi Deng Xiaoyu juga pasti akan merasa marah.
Sebenarnya rancangan milik Cheng Caihong tidak banyak berubah dari sebelumnya, hanya ada beberapa bagian yang berbeda lalu ditambah dengan berbagai aksesoris yang sesuai. Di gambar terakhirnya Zhu Haimei menuliskan sesuatu dan diakhiri dengan tanda seru, kata-kata yang sangat bagus.
Zhu Haimei merasa jika dia tidak memiliki pengalaman dari kehidupan sebelumnya, maka jangankan untuk melihat rancangan Deng Xiaoyu, dia bahkan tidak akan bisa menilai orang lain. Semua ini dapat dia lakukan karena dia terlahir kembali.
Tapi Zhu Haimei juga tidak bisa melakukan apapun karena Tuhan begitu baik kepadanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com