Shen Dongyuan tidak bisa menahan senyum. Ya, bahkan kakek Xiao'ou yang sudah tua itu pun punya masalah, tapi siapa yang bisa memahami permasalahanya?
"Maafkan aku, aku benar-benar tidak bisa mengambil keputusan untuk pindah sekarang. Aku ingin menunggu sampai setidaknya anakku lahir. Kuharap aku bisa meminta waktu sebentar saja."
Chen Xiao'ou hendak menyela, namun sang kakek menghentikannya, "Baiklah. Aku akan menunggu sampai anakmu lahir, setelah itu, aku ingin segera mendengar jawabanmu. Aku harap jawabanmu tidak akan mengecewakanku. Aku berjanji, dengan bergabung di pihak kami, kamu akan mendapatkan banyak kemudahan dan tidak akan dipaksa melakukan tindakan kriminal yang bertentangan dengan moral serta kebajikan."
Shen Dongyuan bukannya tidak mempercayai ucapan Kakek Xiaou'ou, dia tapi memang benar-benar tidak terlalu tertarik dengan ketenaran dan kekayaan. Dia hanya ingin diam-diam menjadi seorang prajurit yang berdedikasi untuk negara.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com