Tertawa Naik Sepeda

Shen Dongyuan menghitung uang dalam diam, totalnya lebih dari dua ratus delapan puluh yuan, dua kali lipat dari yang kemarin. Menghasilkan uang benar-benar tidak mudah. "Simpan uangnya baik-baik."

Zhu Haimei lalu memberinya 120 yuan dari hasil mengirimkan pesanan roti kemarin. "Ini, hadiah untukmu."

"Aku bercanda denganmu, aku tidak menginginkannya." Shen Dongyuan lalu memasukkan uang itu ke dalam tas Haimei. Semua uang itu harus mereka bawa pulang, karena tokonya tidak aman dan susah jika harus menyimpannya di bank.

Haimei pun tidak mendebat ucapan Suaminya. "Setelah seharian bekerja, aku lelah dan lapar, ayo cepat pulang."

Shen Dongyuan lalu mematikan lampu dan mengunci pintu toko. Kemudian Zhu Haimei yang berdiri di pintu terlihat terkejut. "Shen Dongyuan, apakah kamu yang membeli sepeda ini?"

"Iya."

"Kamu akan menjemputku pulang dengan ini setiap malam?"

"Iya."