Wen Mo menutup dokumen yang ada di depannya kemudian berdiri sembari berkata, "Tidak."
Chi Wan memiringkan kepalanya lalu bertanya, "Bagaimana menurutmu?"
"Ayo kita temui dia."
Chi Wan terdiam sejenak lalu menganggukkan kepala, "Ayo."
Sementara Liu Liu masih tidur, Chi Wan dan Wen Mo sudah tiba di Li Yuan.
"Tuan Muda, Kakek Anda juga baru saja tiba." Kata seorang pelayan.
Wen Mo menganggukan kepala kemudian menarik Chi Wan ke ruang tamu dan mengenakan sandal yang diserahkan oleh pelayan.
"A Mo."
Tiba-tiba Chi Wan mendengar suara seorang kakek-kakek.
Ia tanpa sadar mengangkat kepalanya dan melihat pria tua berseragam militer duduk di sofa yang ada di ruang tamu.
Usianya kira-kira enam puluh tahunan, rambut di pelipisnya sudah memutih. Tetapi wajahnya tidak memiliki terlalu banyak kerutan, sekilas bisa dilihat bahwa ia adalah pria yang tampan ketika masih muda.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com