Ketika Chi Wan masih belum selesai mengatakan kalimatnya, Wen Mo menariknya ke pelukannya dan menciumnya dengan ganas.
"Ehm…"
Chi Wan mencoba melawan namun gagal, bahkan Wen Mo dengan mudah melepas handuk mandi Chi Wan.
Wen Mo menggendong Chi Wan dan melemparkannya ke atas tempat tidur. Ia membuka dasinya dan langsung menindih Chi Wan.
Ciuman mereka semakin memanas, seolah mereka berdua sama-sama ingin melepas birahi yang tertahan selama mereka berpisah.
Chi Wan tahu ia tidak akan pernah bisa menolak dan hanya bisa menyambut semua tingkah Wen Mo dengan penuh kelembutan.
"Wan Wan…"
Chi Wan sadar bahwa ia benar-benar menyukai suara Wen Mo ketika sedang memanggilnya, dan seluruh hatinya serasa melunak dengan cara yang tidak masuk akal.
"Hm…"
Chi Wan menjawab singkat lalu memeluk Wen Mo dengan kakinya yang ramping…
Ini merupakan salah satu bentuk pancingan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com