Chi Wan tersenyum lebar, dalam hati ia merasa sedikit lega.
Ia yakin bahwa perkataan Wen Mo kali ini adalah untuk membantunya. Sebelumnya Chi Wan takut bahwa ia tidak bisa menghentikan mobil Wen Mo untuk membawa mereka ke kantor urusan sipil.
Baiklah….
"Jika Chi Wan adalah tunanganmu, lalu aku ini apa? Wen Mo, tolong beritahu aku."
Zheng Meijia yang melihat semua ini merasa tidak terima. Jika bukan karena harga dirinya yang tinggi ia pasti sudah berteriak-teriak sejak tadi.
Wajah Gu Xicheng juga sudah sedap dipandang lagi.
Bagaimana ia bisa menikahi Chi Wan?
Hah! Sudahlah, tidak usah dipikirkan!
Wen Mo memegang tangan Chi Wan dan berkata dengan samar-samar, "Jawabanmu sudah jelas, jadi sebaiknya kamu merasa bahagia."
Zheng Meijia masih ingin berbicara lagi, namun Gu Xicheng menghentikannya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com