Mungkin karena mendengar nada dering ponsel Xia Wanan, orang di luar tiba-tiba berhenti menggedor pintu.
Xia Wanan dalam kondisi sangat takut, jadi dia langsung menjawab panggilan tanpa melihat siapa yang menelepon.
Dia baru mendekatkan ponsel ke telinga dan belum sempat membalas, dia sudah mendengar suara di seberang telepon yang sangat tidak asing. "Kenapa sudah malam begini belum tidur?"
Han Jingnian sepertinya sudah tidur dan terbangun karena panggilan Xia Wanan. Suaranya terdengar agak serak dan terdengar semakin seksi.
Tapi Xia Wanan tidak lantas membayangkan hal tidak senonoh. Dia buru-buru menyadarkan diri sambil bergumam panjang, "Umm…" Dia memutar otak dengan cepat untuk menemukan alasan supaya orang yang berada di luar tidak bisa memahami ucapannya. "Aku tidak bisa tidur. Aku sedikit merindukan guling yang berbentuk seperti manusia."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com