webnovel

Membunuh Habis-Habisan

Éditeur: Wave Literature

"Kalau begitu ayo…" Bos Fang terkejut saat tahu bahwa semua orang ingin ikut bersamanya, tapi ia tetap mengajak mereka semua.

Ia kemudian berkata dengan agak jijik, "Ayo kita berangkat…"

Setelah ia melemparkan pedang lebar dengan runeword ke luar pintu, ia menggunakan jurus seni seribu pedang yang langsung membagi pedang menjadi puluhan pedang yang terlihat melayang di udara.

Bos Fang kemudian memberi isyarat ke mereka, "Ayo naiklah jika kalian mau ikut bersamaku."

Semua orang pun bergegas untuk keluar dalam diam. Mereka berpikir kalau mereka baru saja mempelajari teknik pengendalian pedang, tapi apakah memang seperti ini?

Di sisi lain, Zou Mo berdiri di atas kapal spiritual dengan tatapan mata yang tampak mendapatkan pengelihatan secara ajaib. Tapi ia segera menutup matanya karena merasakan sakit yang luar biasa.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant